BeritaDaerah

20 Ribu Pasukan GP Ansor Jatim Apel Bersama TNI

132
×

20 Ribu Pasukan GP Ansor Jatim Apel Bersama TNI

Sebarkan artikel ini

Surabaya, Arjunanusantaranews.com, – 20 puluh Ribu Pasukan GP Ansor Jatim Apel Bersama TNI. Dengan digelarnya pasukan kader Ansor dan Banser se- Jawa Timur yang bertemakan “Manunggal TNI – Ansor bersama rakyat untuk Indonesia emas 2045”. Syawal Fest PW GP Ansor Jawa Timur. Halal bihalal akbar inaugurasi pelantikan pengurus PW GP Ansor Jatim 2024 – 2028, pada Minggu (13/4/2025) di Jatim Expo Surabaya.

Dengan dihadiri ketua umum GP Ansor Addin Jauharudin, Wamen Kominfo Nezar Patria, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNi Rudy Saladin, M.A,. Polda Jatim yang di wakili Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol. Dr. Luthfi Sulistiawan, Ketua PWNU Jatim KH. Abdul Hadi Mahmud, Ketua PW GP. Ansor Jatim H. Musaffi, Kawil Kemenag Jatim Dr. H. Akhmad Stuju Bahtiar, Kepala KKBN Jatim Maria Ernawati, Manager Logistik wilayah timur Wisesa Witaraga dan masih banyak undangan lainnya.

20 puluh Ribu Pasukan GP Ansor Jatim Apel Bersama TNI. Sebelum acara inti berlangsung, digelarnya Apel bersama yang dimulai tepat pada pukul 15.00 Wib dipimpin langsung oleh Pangdam V /Brawijaya Majend TNI Rudy Saladi M. A Sebelumnya telah melakukan pemeriksaan terhadap pasukan Banser.

Pangdam V/ Brawijaya Rudy Saladin memberikan sambutan dengan mengenalkan para pimpinan pejabat utama TNI yang hadir.

Disampaikan salah satu bentuk apresiasi dari kami semua atas manunggalnya TNI bersama Ansor di Jatim, Insya Alloh kita akan lanjutkan dan akan kita perbuat. Ada beberapa hal yang telah disampaikan, pertama bagai organisasi yang mempunyai akar sejarah yang luar biasa, sesuai perjalanan panjang Ansor, Banser memegang peran yang sangat signifikan dalam sejarah kita. Mulai jaman pergerakan perjuangan merebutnya kemerdekaan, hingga upaya-upaya konkret dalam mengisi kemerdekaan ini dalam pembangunan.

Tentunya gerakan pemuda Ansor ini terbukti dan sangat berarti dalam menjaga keutuhan NKRI dan menegakkan nilai-niali Pancasila. Peran strategis ini tidak hanya penting di masa lalu, justru sangat relevan dalam perkembangan dinamika kebangsaan saat ini. Kita tau bersama situasi global, kondisi internasional tidak baik-baik saja, ungkap Rudy Saladin

20 puluh Ribu Pasukan GP Ansor Jatim Apel Bersama TNI. Selaras dengan tema, yang sama-sama kita lihat dihadapan kita bahwa sinergi antara kekuatan pemuda, seluruh elemen masyarakat dengan TNI betul-betul merupakan pondasi utama yang harus kita jaga dan kita pertahankan. Dengan tema ini manunggalnya TNI-Ansor bersama seluruh elemen masyarakat bukan hanya slogan semata.

Kami berharap ini terus dijaga dan dipertahankan sehingga kita semua dapat menghadapi dan antisipasi berbagai ancaman dan tantangan kedepan. Termasuk kami sangat mengapresiasi setinggi-tingginya dukungan dari Ansor Jawa Timur khususnya dan Ansor secara umum di tingkat Nasional atas dukungannya dalam menyikapi revisi UU TNI. Kami mewakili keluarga besar TNiI keseluruhan yang ada di Nusantara, mengucapkan banyak terimakasih atas dukungan sangat berarti dalam memperkuat profesionalme dan modernisasi TNI dalam menjaga kedaulatan NKRI, pungkasnya.

Ketua umum GP Ansor Addin Jauharudin Menanggapi dengan situasi seperti ini ada problem ekonomi yang tidak baik-baik saja. Dengan adanya PHK, ada penurunan daya beli konsumsi masyarakat dan segala macam. Oleh Karena itu yang pertama adalah perlunya adanya lapisan masyarakat bahu membahu, kerja bersama-sama untuk membangun usaha-usaha mandiri dan menyatukan dengan program-program negara, termasuk dengan TNI.

Karena TNI bagian dari masyarakat dan dalam satu doktrin yang namanya Sistem Ketahanan keamanan Rakyat semesta. Disitu ada TNI ada sipil bahwa konsep itu tidak hanya urusan militer, tetapi disitu ada urusan pembangunan masyarakat dan ekonomi.

Terkait dengan dukungan Ansor kepada Undang-Undang TNI, yang disampaikan oleh Pangdam, diakuinya bahwa satu hari sebelum keputusan sidang DPR kami sudah mengeluarkan sikap bahwa memang kita mendukung revisi Undang-undang TNI. Kenapa karena saya sudah baca pasal-pasalnya bahwa sebenarnya itu hal biasa dan ketakutan soal Dwi Fungsi ABRI yang berlebihan, saya kira perlu ditinjau ulang, perlu dibaca pasal itu secara keseluruhan bahwa ini bukan seperti nuansanya orde baru. Karena Orde Baru masih punya Parlemen dan sekarang enggak, dan saya kira kalau diatur itu lebih baik, jelas Addin Jauharudin.

Terkait dengan kerjasamanya dengan TNI, Addin menyampaikan bahwa pasti banyak kerjasamanya. Apalagi kemudian kita punya delapan satuan, dimana banyak satuan itu juga berurusan dengan mereka semua. Terutama soal latihan bagaimana bentuk kedisiplinan satu komando dalam organisasi, kesehatan fisik, nah itu penting semua, termasuk Banser maritim dengan angkatan laut jadi banyaklah.

Dengan apel akbar hari ini di ikuti dengan dua puluh ribu pasukan, dari empat puluh dua cabang se-Jawa Timur dan ini sebagian kecil saja perwakilan karena tempat tidak memungkinkan kalau banyak-banyak, ungkapnya.

Dengan pertanyaan yang di sampaikan oleh salah satu awak media, apakah memungkinkan didepannya juga melakukan hal yang sama untuk menunjukkan kekuatan banser Jawa Timur atau Nasional. Dengan antusias Addin Jauharudin sebagai ketua umum GP Ansor menjawab, kebetulan ini memang momentumnya lagi pas peringatan Harlah Ansor ke – 91 tahun tepat dengan tanggal 24 April nanti kita ada apel akbar Seratus ribu pasukan Banser itu di Banyumas. Dalam bentuk apel akbar sekaligus pengukuhan Seratus ribu patriot ketahanan pangan nasional kita, pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *